Total Tayangan Halaman

Selasa, 19 September 2017

Menyikapi Surat Pembaca dengan Strategi Khusus

Artikel: "Menyikapi Surat Pembaca dengan Strategi Khusus"
Mata Kuliah: Penulisan Public Relations



Menjumpai hal-hal kurang berkenan di hati tentu menggugah hasrat untuk menyampaikan opini, pendapat, keluh kesah terhadap hal tersebut. Misalnya, kekecewaan terhadap suatu produk perusahaan atau pihak-pihak terkait di dalamnya. Kekecewaan itu dapat direalisasikan dalam bentuk tulisan yang ke depannya dapat dimuat oleh media cetak atau media massa online dalam suatu rubrik atau kolom khusus. Opini dalam bentuk tulisan yang dimaksud disebut surat pembaca.
Surat pembaca adalah surat yang berasal dari pembaca yang biasanya dimuat oleh media cetak atau media massa online  dalam suatu rubrik atau kolom khusus, seperti yang sudah dijelaskan pada paragraf pertama. Isi surat pembaca beragam, tetapi umumnya berisi pengalaman yang tidak menyenangkan, yakni di dalamnya terdapat keluhan, kekecewaan atau kritikan. Akan tetapi, surat pembaca tidak selamanya berisikan hal-hal seperti yang sudah disebutkan tadi. Ada pula surat pembaca yang berisi pujian atau ungkapan kepuasan terhadap sesuatu atau pihak tertentu, meskipun jarang ditemui.
Penulisan surat pembaca terutama yang berkaitan dengan keluhan atau kepuasan terhadap suatu produk perusahaan dapat mendapat tanggapan atau balasan langsung dari perusahaan terkait. Dalam hal ini, public relations officer (PRO) atau yang dikenal dengan sebutan Humas sebagai perwakilan perusahaan. Seorang pejabat PRO harus bijak dan cerdas dalam menyikapi adanya surat pembaca di media cetak atau media massa online.

Kamis, 08 Desember 2016

Nostalgia Masa Kanak-Kanak

Feature News: "Nostalgia Masa Kanak-Kanak"
Mata Kuliah: Dasar-Dasar Jurnalistik



Malam itu, tepatnya 2 Desember 2016, langit tampak sepi. Bulan dan bintang tampak bersembunyi di balik awan hitam. Malam itu, sepertinya hujan akan turun, tetapi tidak membuat saya yang hendak pulang ke rumah, mengendarai motor dengan kecepatan tinggi. Mencoba menikmati angin malam nan dingin.
Tiba-tiba saja, terdengar lagu yang tidak asing lagi di telinga. Satu, satu, aku sayang Ibu. Dua, dua juga sayang Ayah. Begitulah bunyinya. Lantas saya menurunkan kecepatan motor, menengok ke kanan dan ke kiri, mencari tahu dari mana asal suara itu. Ketika saya menoleh lagi ke depan, ada sebuah motor yang sudah didesain sedemikan rupa.

Rabu, 30 November 2016

Mahasiswa atau Mahasusah?

Untuk tugas mata kuliah Dasar-Dasar Jurnalistik: Feature News


Bagaimana ditanam, begitulah dituai.
Saat senja jatuh di pelataran dan bulan beringsut naik ke permukaan, saat itulah pikiran melalang buana. Mengulang kembali apa-apa yang sudah dilewatkan dari pagi hingga petang menjelang. Ada rasa bosan yang menggelitik ketika sadar bahwa seharian ini didominasi oleh kalimat-kalimat formal, disusul oleh rentetan kewajiban sebagai seorang pelajar.
Perkuliahan dan tugas.
Pernah saya dengar, katanya kuliah itu mudah. Atau, menjadi seorang mahasiswa nggak seribet menjadi seorang siswa biasa. Setelah saya alami sendiri, rupanya buah bibir semata. Hello! Menjadi seorang mahasiswa itu tidak selamanya hidup sejahtera! Tatap muka mungkin tidak sebanyak siswa SMP atau SMA, tetapi untuk tugas, boleh jadi dikatakan luar biasa. Mahasusah, itulah kata yang diperkenalkan oleh kawan-kawan seperjuangan.
“Dari mahasiswa ke mahasusah. Sudah siapkah kalian?” tanya Julianur (18 tahun). Kemudian disusul oleh kalimat yang posisi objeknya bertukaran: “Ada pepatah yang mengatakan bahwa bersusah-susah dahulu, maka bersenang-senang kemudian. Begitu pula istilah mahasusah dahulu kemudian mahasiswa,” yang diutarakan oleh salah satu senior (19 tahun) yang sengaja tidak saya beberkan identitasnya.

Rabu, 02 November 2016

Kemacetan yang Terjadi di Area Pasar



Gorontalo — Kemacetan lalu lintas bukan hal baru lalu bagi pengendara. Hal itu terjadi setiap harinya di kota-kota besar. Namun, kemacetan lalu lintas bisa saja terjadi di kota-kota kecil, yakni di waktu-waktu tertentu seperti hari pasar.
Foto diambil pada pukul 11.00 di jalan Drs. Ahmad Arbie.
       Rabu (2/11) telah terjadi kemacetan di area sekitar Pasar Rabu jalan Drs. Ahmad Arbie, kecamatan Sipatana, kota Gorontalo. Kemacetan ini terjadi pada pagi menjelang siang hari. Kemacetan disebabkan oleh pengaturan arus lalu lintas yang kurang efektif. Banyak pengendara yang memarkirkan kenderaan mereka secara bebas di jalanan. Ketidakefektifan pengaturan arus lalu lintas tersebut mengakibatkan arus perjalanan menjadi sedikit terhambat.

Menyikapi Surat Pembaca dengan Strategi Khusus

Artikel: "Menyikapi Surat Pembaca dengan Strategi Khusus" Mata Kuliah: Penulisan Public Relations Menjumpai hal-hal kurang...